Wawan Geni namanya, dia adalah seorang seniman kreatif dari
Magelang, Jawa Tengah. Karena
karyanya yang unik, menggunakan obat nyamuk bakar dan merokok Bara, dia bisa menciptakan suatu karya seni yang sudah merambah pasar internasional.
Juru
dekorasi muda yang satu ini aneh dan indah. Ide kreatif yang ia
bergumul sejak tahun 2003 berasal dari kebiasaan kertas terbakar dan
tampaknya suatu teknik melukis dengan api.
Peralatan
dan fasilitas di lukisan bukan sebagai pelukis pada umumnya hanya
menggunakan bara api. Setiap lukisan media kertas malaga, jenis kertas
agak tebal yang biasanya digunakan untuk membungkus roti.
Sedangkan
bara bisa dari rokok, obat nyamuk bakar, dupa dan tidak pernah
menggunakan upet. Tapi hanya asap batubara dan obat nyamuk dianggap cara
yang paling efektif untuk melukis, karena nyala api batubara stabil.
Untuk
menyelesaikan lukisan Henry memakan waktu lama, rata-rata tiga bulan
untuk setiap karyanya. Paling cepat sebulan, bahwa jika lukisan ukuran
kertas kecil. Tetapi jika ukuran besar dapat diselesaikan hingga
setengah tahun.
Lukisan
bisa menghabiskan rokok 17 bungkus dan 19 bungkus obat nyamuk bakar.
Dan rokok dan meniup bara serangga nyamuk, lukisan dapat memerlukan
ribuan kali tiupan.
Bagaimana
untuk meniup bara dan menikung dalam makalah ini juga memerlukan teknik
khusus untuk nyamuk asap rokok asap atau tidak menghirup napas banyak.
Dia
hanya peduli dengan arah angin, jika angin datang dari kanan dia
bertiup dari kanan, dan sebaliknya. Lukisan selesai, semprot lukisan
kertas warna cat transparan (jelas), sehingga kertas akan menjadi lebih
banyak penggemar tahan lama tidak berjamur.
Teknik
Keunikan cara melukis dengan bahan bakar ini telah diakui oleh Museum
Rekor Indonesia (MURI). "Mungkin teknik pembakaran lukisan dengan yang
pertama di dunia," kata Muri memimpin, Jaya Suprana.
Dan
tak tanggung-tanggung potret karyanya telah dijual ke luar negeri
seperti Singapura. Ada juga banyak turis asing yang datang ke Indonesia
untuk melihat lukisannya. Salah satu Wisatawan dari Jepang mengatakan
bahwa dia belum pernah bertemu seperti ini teknik melukis.
0 komentar:
Posting Komentar